Pengertian Breakdown Maintenance: Fungsi, Jenis, Tujuan, Pentingnya

Orang-orang di dunia industri pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Breakdown Maintenance. Breakdown maintenance adalah salah satu proses perawatan dan pemeliharaan peralatan kerja pada dunia industri. Tahap ini merupakan sesuatu yang wajib dilakukan secara rutin oleh pihak perusahaan.

Hal ini memiliki tujuan utama untuk menjaga kesehatan dan mengetahui kelayakan mesin saat digunakan bekerja. Apakah mesin perlu dipertahankan, diganti, atau harus melalui proses perbaikan terlebih dahulu. Dengan begitu, akan meminimalisir kemungkinan kecelakaan kerja yang diakibatkan oleh penggunaan mesin.

Berikut akan dijelaskan lebih lengkap mengenai breakdown maintenance. Mulai dari pengertian, jenis kegiatan, tujuannya, bahkan sampai kekurangan dan kelebihannya. Dalam penjelasan di bawah ini.

Pengertian Breakdown Maintenance

Breakdown Maintenance adalah kegiatan yang diperlukan untuk mengecek kondisi mesin. Proses ini untuk mempertahankan atau retaining dan mengembalikan atau restoring peralatan kerja yang digunakan.

Dengan melakukan kegiatan ini, maka peralatan kerja bisa berada di kondisi terbaiknya saat digunakan produksi. Jika, peralatan kerja dapat bekerja secara optimal, hal ini berarti proses produksi akan berjalan secara maksimal juga.

Perusahaan memang harus mengedepankan perawatan, pemeliharaan, dan pembaruan pada peralatan kerja yang digunakan. Bukan hanya sekedar agar produksi dari industri tersebut dapat maksimal saja. Namun juga, agar tidak ada kecelakaan yang terjadi pada proses produksi. Proses breakdown maintenance sebenarnya ada banyak. Hal ini didasarkan dengan jenis mesin atau peralatan kerja yang akan di maintenance.

Jenis Breakdown Maintenance

Secara umum, breakdown maintenance adalah proses yang bisa dibedakan ke dalam dua jenis. Dua jenis tersebut adalah planned breakdown maintenance dan unplanned breakdown maintenance. Dua jenis breakdown maintenance ini terbilang yang paling umum. Berikut adalah penjelasan mengenai keduanya:

1. Planned Breakdown Maintenance atau Perawatan yang Terencana

Seperti nama prosesnya, breakdown maintenance satu ini memang sudah direncanakan. Biasanya, proses ini memiliki jadwal yang teratur dalam periode tertentu. Karena itu, proses perawatan jenis ini lebih hemat dan efisien dalam proses pemeriksaannya.

2. Unplanned Breakdown Maintenance atau Perawatan yang Tidak Direncanakan

Berbeda dengan jenis yang pertama, tidak ada perencanaan dan jadwal tertentu dalam melakukan proses perawatan satu ini. Perawatan yang tidak terencana ini biasanya dilakukan secara mendadak. Terutama, ketika mesin dan alat produksi menunjukan tanda-tanda kerusakan.

Hal inilah yang menjadikan proses mental breakdown satu ini cenderung mengeluarkan banyak biaya. Kurang efisien dalam prosesnya karena dilakukan dalam waktu yang cukup mendadak.

Kelebihan Breakdown Maintenance

Proses breakdown maintenance adalah proses yang memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Berikut akan dijelaskan kelebihan apa saja yang akan didapatkan perusahaan jika melakukan breakdown maintenance. Terutama, pada perawatan peralatan produksi dalam industrinya.

  • Peralatan produksi menjadi lebih terawat dan tahan lama.
  • Mengurangi resiko kecelakaan kerja karena kerusakan alat kerja.
  • Membangun strategi lebih baik dalam melakukan maintenance. Sehingga , proses maintenance yang dilakukan bisa lebih efisien dan jauh lebih hemat.
  • Langsung mengetahui jika ada kerusakan tertentu pada mesin atau alat produksi.

Kekurangan Breakdown Maintenance

Seperti yang disebutkan sebelumnya, breakdown maintenance adalah proses yang memiliki kelebihan dan kekurangan. Setelah, membahas kelebihan dari proses ini berikut akan dibahas mengenai kekurangan dari proses breakdown maintenance.

  • Kemungkinan besar dapat menghasilkan limbah lingkungan.
  • Kerusakan pada mesin dan perbaikannya dapat menyebabkan masalah keamanan pada proses produksi.
  • Kemungkinan besar menelan biaya besar tergantung pada kerusakan mesin.

Komponen yang Perlu Melalui Breakdown Maintenance

Sebenarnya tidak semua peralatan kerja perlu melalui proses breakdown maintenance. Memang, proses breakdown maintenance adalah proses yang ditujukan untuk peralatan produksi tertentu saja. Breakdown maintenance hanya diaplikasi pada peralatan yang memiliki kriteria seperti.

  • Aset perusahaan dalam jangka panjang.
  • Memilih komponen yang rumit dan kompleks.
  • Merupakan mesin operasional yang keberadaannya vital.
  • Membutuhkan perawatan dan reparasi yang rutin.

Tujuan Breakdown Maintenance

Tujuan utama dari proses breakdown maintenance adalah memaksimalkan produksi dari sebuah industri. Karena memang jumlah produk yang bisa dihasilkan oleh sebuah industri. Sangat bergantung pada kondisi dan kesehatan mesin produksi yang digunakan.

Selain itu, proses breakdown maintenance bisa menjadi jaminan bagi para pekerja. Bahwa, kemungkinan kecelakaan kerja sudah diminimalisir. Karena mesin selalu dipastikan dalam kondisi yang baik oleh pihak perusahaan.

Pentingnya Melakukan Breakdown Maintenance

Sudah jelas, bahwa breakdown maintenance adalah proses yang penting dalam industri. Karena itu, keberadaannya tidak boleh diabaikan. Perusahaan harus memiliki rencana dan jadwal planned breakdown maintenance.

Selain itu, perusahaan juga harus siap dan bertanggung jawab, jika ada proses unplanned breakdown maintenance yang harus dilakukan. Baik dalam segi persiapan sumber daya manusianya, biaya perbaikannya, sampai proses pembaruan pada mesin jika memang diperlukan.

Bahaya Melewatkan Breakdown Maintenance

Perusahaan yang abai terhadap kebutuhan breakdown maintenance, merupakan perusahaan yang abai pada keselamatan proses produksinya. Breakdown maintenance memang kadang bisa menjadi proses yang memakan sangat banyak waktu dan biaya.

Namun, sebenarnya proses ini jauh lebih hemat dibandingkan membiarkan mesin digunakan sampai kerusakannya parah.

Kemudian, menimbulkan kecelakaan kerja dan menghambat proses produksi yang dilakukan oleh industri. Karena itu, sangat berbahaya bagi perusahaan jika abai pada protokol dan ketentuan breakdown maintenance. Produksi dapat berjalan tidak lancar dan tidak maksimal. Selain itu, keamanan pekerja juga akan terancam.

Itulah penjelasan mengenai breakdown maintenance yang lebih lengkap. Untuk setiap orang yang terlibat atau tertarik pada dunia industri tidak ada salahnya untuk memahami, proses penting dalam dunia produksi satu ini.

Leave a Comment