Nama Nama Alat Listrik: Gambar, Fungsi, dan Peralatan Instalasinya

Nama-nama alat listrik banyak sekali jenisnya dan perlu diperhatikan terutama ketika sedang membangun rumah baru. Mengetahui jenis-jenis alat listrik sangat penting karena ini akan mempengaruhi apa saja peralatan listrik yang harus dibeli dan proses instalasinya di rumah baru.

Nama-nama alat listrik berikut ini perlu diketahui paling tidak apa saja fungsinya agar Anda bisa memasang dengan tepat di rumah. Selain itu, dengan lebih mengenal jenis dan masing-masing fungsinya, Anda bisa menggunakan alat-alat tersebut dengan aman.

Stop Kontak

Stop kontak berfungsi untuk menyalurkan daya menuju alat listrik yang dihubungkan padanya melalui steker. Bisa juga dipakai sebagai pemutus kontak antara arus positif dan negatif pada suatu instalasi listrik.

Stop kontak berkualitas memiliki daya cengkram yang tidak berubah meski dipakai berulang kali. Di dalamnya terdapat penjepit arde. Terminal penjepit yang terbuat daru bahan kuningan atau tembaga lebih efektif dalam menghantarkan panas dibandingkan dari bahan besi atau seng.

Saklar

Saklar memiliki fungsi sebagai penyambung dan pemutus daya listrik. Saklar berkualitas, terutama yang telah berlogo SNI hadir dengan sistem pegas yang baik sehingga lembut ketika ditekan.

Casing saklar berbahan polycarbonate lebih aman ketika digunakan karena mempunyai daya tahan panas yang tinggi sehingga resiko kebakaran yang mungkin terjadi kemungkinan sangat rendah.

Steker

Steker merupakan salah satu nama-nama alat listrik yang lebih sering disebut dengan colokan listrik. Dipasang pada bagian ujung kabel, steker umumnya mempunyai 2 atau 3 elektroda bulat terbuat dari logam.

Jenis steker dengan 3 elektroda berguna untuk mencegah terjadinya kebocoran listrik dari peralatan eletronik dengan daya besar yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Fitting Lampu

Fitting merupakan tempat untuk menaruh bohlam lampu. Fitting tersedia dalam berbagai bahan dan ukuran. Selain itu, alat ini terdiri dari beberapa jenis seperti yang dipasang menempel pada plafon, digantung, atau dihubungkan langsung ke stop kontak.

Pengaman Listrik

Pengaman listrik yang berfungsi untuk mengamankan perangkat listrik dan rangkaian elektronik umumnya berupa Miniature Circuit Braker atau MCB dan sekring. Alat ini dapat mencegah kebakaran karena terdiri dari kawat halus yang meleleh atau terputus ketika aliran arus listrik tak terkendali atau terjadi korsleting.

Ballast Lampu

Ballast lampu berfungsi sebagai penyeimbang arus listrik yang mengalir menuju lampu sehingga kinerjanya lebih stabil dan tahan lama. Ballast ini sering digunakan dalam pemasangan tubular lamp atau lampu TL. Ballast terbagi dalam dua jenis, yakni trafo dan elektronik.

Socket Televisi dan Telepon

Socket adalah alat berbentuk seperti stop kontak yang juga dipasang pada dinding. Socket untuk televisi mempunyai lubang bulat. Sementara itu, socket telepon memiliki sebuah lubang berbentuk seperti rumah untuk menghubungkan ujung kabel dengan saluran listrik yang terdapat di dinding.

Kabel Listrik

Kabel listrik yang digunakan di rumah-rumah banyak sekali jenisnya. Di antaranya adalah kabel NYC yang banyak dipakai pada instalasi listrik dalam rumah, kabel NYM yang bisa digunakan di tempat basah maupun kering, serta kabel NYY yang penggunaannya ditanam di dalam tanah.

Meteran Listrik

Di antara nama-nama alat listrik yang ada, tentu sudah tidak asing lagi dengan meteran listrik. Alat yang biasa disebut dengan kWh meter ini berfungsi untuk mengukur besar daya yang dipakai dalam sebuah rumah. Angka pada alat ini akan menunjukkan jumlah listrik yang telah digunakan.

Multiplug

Multiplug adalah alat listrik yang terdiri dari sejumlah stop kontak. Alat ini akan sangat membantu bagi mereka yang membutuhkan banyak tenaga listrik di waktu bersamaan.

Arde

Arde atau yang juga dikenal sebagai grounding adalah alat pelindung listrik yang akan aktif saat tegangan listrik terlalu tinggi atau terjadi kebocoran sehingga arus listrik akan langsung dialirkan menuju tanah. Arde sering dipasang di dekat meteran listrik sehingga bisa dengan mudah dilihat.

Pengaman Lebur

Pengaman lebur atau fuse berguna untuk memutuskan rangkaian listrik dengan meleburkan kawat yang diletakkan di dalam tabung dengan ukuran tertentu. Alat tersedia dalam dua tipe, yaitu tipe kawat libur dan tipe tombol yang tugasnya berbeda.

Pengaman Thermal

Pengaman thermal atau yang umum disebut MNB memiliki fungsi sebagai alat pengaman saat terjadi arus pendek atau beban listrik berlebihan. Alat ini lebih efektif dibandingkan pengaman lebur karena memiliki dua fungsi sekaligus.

Pelindung Instalasi Listrik

Pelindung instalasi listrik merupakan sebuah pipa yang tidak hanya melindungi penghantar atau kabel tetapi juga membuat instalasi listrik tampak lebih rapi. Pipa pelindung ini dapat berupa pipa PVC, union, maupun fleksibel.

Jenis Alat Listrik Kondisional

Alat listrik kondisional saat ini banyak digunakan karena disebut dapat mengurangi biaya listrik meskipun penggunaan alat listriknya cukup banyak. Berikut ini jenis alat listrik fungsional yang ada di rumah.

Alat Penghemat Listrik

Alat listrik ini hadir dengan steker, pengukur tegangan, dan lampu indikasi dan cukup dipasang pada salah satu saklar untuk dapat menahan beban yang dihasilkan oleh alat-alat elektronik di rumah.

Alat Penambah Daya Listrik

Alat listrik ini digunakan untuk menambah daya listrik tanpa menaikkan biaya penggunaan listrik di rumah. Selain daya yang lebih besar, harga alat ini lebih terjangkau dibanding menambah daya melalui PLN.

Mengetahui nama-nama alat listrik beserta fungsinya akan membantu Anda untuk menggunakannya dengan maksimal sembari tetap menjaga keselamatan diri dan penghuni rumah lainnya dari berbagai bahaya yang ditimbulkan listrik.

Leave a Comment