Buis beton adalah salah satu bagian terpenting dalam pembuatan konstruksi. Beton yang dibuat secara masal di pabrik ini menjadi pilihan tepat untuk digunakan dalam proses pembuatan gorong-gorong.
Tak seperti jenis gorong-gorong yang lain, produk beton ini mempunyai ciri-ciri unik karena bentuknya seperti penampang dan menyerupai pipa.
Untuk itu, beton jenis ini mampu menyalurkan air atau limbah dengan aman tanpa khawatir mencemari area di sekitarnya.
Pengertian Buis Beton
Buis beton adalah salah satu material beton siap pakai yang diperuntukkan dalam pembangunan saluran air.
Material konstruksi yang satu ini juga populer dengan sebutan gorong-gorong beton. Penggunaan produk ini sangat luas tergantung kebutuhan masing-masing orang.
Dalam pembangunan rumah, material beton ini biasa dipakai untuk membuat sumur.
Sementara itu, selain dipakai pada gorong-gorong, produk beton ini juga digunakan dalam pembuatan saluran pembuangan air maupun drainase terutama yang melalui jalan raya.
Fungsi Buis Beton
Selain fungsi utamanya sebagai material pembuatan saluran air, ada beberapa fungsi lain dari produk beton ini.
Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Sumur Resapan
Salah satu fungsi dari jenis beton ini adalah untuk membuat sumur resapan. Dalam proses pembuatannya, jenis beton ini dipakai sebagai dinding pada tanah dimana sumur resapan dibuat.
Penggunaan beton ini mempermudah pembuatan sumur resapan karena sebelumnya lapisan tanah dibatasi dengan batu kali.
Selain itu, penggunaan material beton ini juga menjadikan pembuatan sumur resapan menjadi lebih terjangkau dibandingkan dengan melapisi dinding tanah dengan metode cor.
Untuk membuat sumur resapan, buis beton yang dipakai pada umumnya memiliki bentuk bulat atau lingkaran.
Sumur resapan yang dibuat dengan material beton ini pada umumnya menawarkan kelebihan, yakni daya tahannya yang lama. Tentu, hal ini juga dipengaruhi dengan jenis produk beton yang digunakan.
2. Gorong-Gorong
Selain untuk membuat sumur, beton ini juga berfungsi sebagai gorong-gorong. Bentuk beton yang digunakan untuk membuat gorong-gorong tipenya sama dengan yang dipakai dalam pembuatan sumur.
Namun, pada pembuatan gorong-gorong, tipe beton yang digunakan kebanyakan menggunakan bentuk setengah lingkaran.
Untuk ukurannya tentu disesuaikan dengan kebutuhan gorong-gorong yang akan dibuat.
Fungsi penggunaan buis beton dalam pembuatan gorong-gorong ini adalah untuk melapis dinding tanah pada sisi-sisinya.
Dengan kekuatan dan daya tahan yang lama, penggunaan material ini mampu mencegah air merembes ke tanah di sekitarnya.
Bisa dipastikan, hampir semua gorong-gorong yang dibuat sekarang menggunakan produk beton satu ini.
Terlebih lagi, material ini mampu membuat pengerjaan gorong-gorong selesai dalam waktu yang lebih singkat.
3. Pengairan
Dalam fungsi pengairan, material beton ini disusun sedemikian rupa untuk mengalirkan air dari sumbernya menuju sawah atau tempat pengairan lainnya.
Tipe beton yang dipakai pun sama dengan yang dipakai sumur resapan maupun gorong-gorong, yakni beton berbentuk bulat atau belah.
Penggunaan beton dalam sistem pengairan memiliki kelebihan dibandingkan dengan batu kali karena mampu melindungi aliran air dengan lebih baik.
Hal ini tentu tidak bisa dilepaskan dari material beton sendiri yang sangat kuat.
Tipe-Tipe Buis Beton
Selain bisa digunakan untuk sejumlah fungsi, buis beton juga dibedakan ke dalam beberapa tipe yang berbeda seperti berikut ini:
1. Tipe Berdasarkan Bentuk
Berdasarkan bentuknya, material beton ini terbagi menjadi beton lingkaran penuh dan beton setengah lingkaran.
Keduanya adalah bentuk yang paling banyak diproduksi oleh pabrik saat ini.
Beton berbentuk lingkaran penuh banyak difungsikan sebagai sumur resapan sedangkan bentuk setengah lingkarannya dipakai untuk membuat gorong-gorong.
Dua bentuk produk beton ini sangat mudah dijumpai penggunaannya baik pada area perumahan ataupun fasilitas umum.
2. Tipe Berdasarkan Bahan
Semua jenis buis beton dibuat dari material semen yang dicetak. Perbedaannya, ada atau tidaknya campuran pasir di dalamnya.
Penggunaan material pasir sendiri dimaksudkan untuk meningkatkan volume beton yang dibuat.
Beton yang seluruhnya dibuat dari bahan semen pada dasarnya lebih kuat karena tidak ada air yang meresap ke dalamnya.
Tak heran jika beton berbahan semen ini banyak dipakai dalam pembuatan saluran air maupun gorong-gorong untuk mencegah kebocoran.
Sementara itu, untuk pembuatan sumur resapan, jenis beton yang digunakan bisa tipe yang dibuat menggunakan campuran pasir di dalamnya,
3. Tipe Berdasarkan Penggunaan Rangka
Produk beton ini juga bisa dibedakan dari rangkanya. Beton dengan rangka baja mampu bertahan lebih lama.
Jenis beton berangka biasanya juga disebut beton bertulang. Sementara itu, beton yang dibuat tanpa rangka akan mudah rusak.
Kelebihan Buis Beton
Buis beton tentunya memiliki berbagai macam kelebihan yang memberikan keuntungan pada pengguna. Berikut ini adalah beberapa kelebihan penggunaan produk beton ini pada proyek konstruksi:
- Mempermudah pengerjaan proyek saluran air.
- Kuat dan tahan lama.
- Harga pemasangannya lebih terjangkau.
Harga Buis Beton
Terkait dengan harga, material beton ini dijual dengan harga yang bervariasi tergantung dari bentuk, diameter, panjang, dan tebalnya.
Beton yang berbentuk bulat penuh di semua ukuran ditawarkan dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan beton yang memiliki bentuk setengah lingkaran.
Sebagai contohnya, gorong-gorong beton berbentuk setengah lingkaran dengan diameter 60 cm, panjang 100 cm, dan tebal 6 cm dibanderol dengan harga Rp 149.000, 00 per satuannya.
Sementara itu, beton berbentuk bulat penuh dengan ukuran dimensi yang sama dijual seharga Rp 234.000,00 per satuan.
Sebagai bahan utama pembuatan saluran air, buis beton memiliki berbagai fungsi dan tipe. Faktor-faktor tersebut merupakan hal penting yang harus dipikirkan sebelum memutuskan untuk membeli.
Selain itu, juga ketika memasang produk beton ini, sebab tipe dari beton yang dipilih menentukan jumlah uang yang harus dibayar.