Pencegahan penyakit akibat kerja perlu diperhatikan dengan baik karena keselamatan pekerja sangat penting. Itulah kenapa dibuat suatu pondasi bernama K3 untuk melakukan pengawasan agar sesuai dengan aturan.
Daftar Isi
Pengertian Kecelakaan Akibat Kerja
Saat bekerja seseorang akan memiliki dua risiko dan bisa membahayakan kehidupannya. Pertama adalah risiko yang berhubungan dengan kecelakaan dan kedua adalah risiko yang berhubungan dengan kesehatan.
Hal-hal yang berhubungan dengan kecelakaan biasanya sudah diatasi dengan manajemen pengendalian risiko. Akan ada beberapa pengendalian bahaya yang akan diterapkan mulai dari eliminasi hingga penggunaan APD.
Selanjutnya isu yang berhubungan dengan kesehatan juga harus diperhatikan karena ada banyak sekali risiko yang bisa ditanggung. Apalagi bekerja di lingkungan tertentu yang berbahaya.
Beberapa gangguan kesehatan yang bisa muncul akibat bekerja biasanya terdiri dari:
- Asbestosis
- Silikosis
- Low back pain
- White finger syndrome
- Kanker jika terpapar radiasi
- Dll.
Pencegahan Penyakit Akibat Kerja
Pencegahan penyakit akibat kerja bisa dilakukan dengan beberapa penjelasan di bawah ini. Pekerja harus benar-benar memperhatikan ini dengan baik. Selain itu pemilik perusahaan juga harus memperhatikannya secara maksimal.
Berikut beberapa pencegahan yang bisa dilakukan.
1. Pemeriksaan Kesehatan secara Berkala
Satu hal yang sering sekali dilupakan oleh banyak orang adalah melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan berkala.
Biasanya seseorang melakukan pemeriksaan kesehatan apabila mereka sudah mengalami gejala sakit.
Padahal yang benar adalah mereka harus memeriksakan diri sebelum mereka mengalami sakit. Jadi daya tahan tubuh bisa ditingkatkan dan apabila ada tanda masalah bisa langsung segera diatasi.
Perusahaan juga harus menyediakan hal itu dengan cara memberikan pemeriksaan kesehatan secara berkala. Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala ini dilakukan paling tidak dalam satu kali setahun.
Pemeriksaan ini dilakukan secara lengkap mulai dari status kesehatan yang dimiliki seseorang dan beberapa penyakit yang mungkin belum diketahui. Jadi apabila ada masalah yang muncul di kemudian hari bisa ditangani dengan baik.
Kalau pun tidak menyediakan secara langsung perusahaan bisa memberikan dana kesehatan secara mandiri. Selanjutnya para pekerja bisa memeriksakan dirinya ke laboratorium yang sudah sering dipakai.
2. Pemeriksaan Kesehatan Khusus
Pemeriksaan kesehatan khusus juga harus dilakukan apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti saat ini. Saat kondisi covid-19 sedang menyebar di seluruh Indonesia dan juga dunia, pemeriksaan harus dilakukan rutin.
Paling tidak bekerja harus difasilitasi terkait dengan swab antigen atau sejenisnya. Jadi ketika mereka bekerja tidak ada risiko tertular penyakit yang berbahaya hingga bisa membahayakan yang mereka jika parah.
Selanjutnya pemeriksaan kesehatan khusus juga bisa dilakukan pada bidang pekerjaan yang berhubungan dengan zat kimia. Biasanya akan ada pemeriksaan khusus untuk mencegah terjadinya penularan penyakit atau terkena kontaminasi.
Dengan adanya pemeriksaan kesehatan khusus ini berbagai jenis risiko bisa segera diatasi. Kalaupun ada tanda-tanda juga bisa langsung diketahui sehingga tidak akan menjadi lebih parah.
Selain itu beberapa jenis penyakit yang cukup beresiko juga bisa diberikan fasilitas ini. Misal pada wanita diberikan pemeriksaan rutin terkait dengan ada tidaknya kanker dalam tubuh. Selain itu ada juga pemeriksaan khusus untuk penyakit dalam.
3. Pelayanan Kesehatan
Pelayanan kesehatan adalah salah satu hal penting dan harus ada pada suatu perusahaan besar. Suatu perusahaan seharusnya sudah memiliki klinik sendiri di dalam lingkungannya sehingga bisa digunakan oleh pekerja.
Tetapi jika tidak memungkinkan memiliki klinik sendiri karena sumber daya yang dimiliki masih sangat terbatas. Bisa menjalin kerja sama dengan beberapa pihak seperti Puskesmas ataupun pihak rumah sakit.
Adanya pelayanan kesehatan ini akan membantu masyarakat untuk mendapatkan apa yang mereka mau. Jadi pencegahan penyakit akibat kerja bisa ditangani dengan lebih cepat dan tepat.
Sangat penting untuk memperhatikan hal ini dengan baik. Apalagi tidak semua pekerja mampu untuk mengakses rumah sakit atau klinik kesehatan yang ada sekitarnya.
4. Menyediakan Sarana Prasana yang Tepat
Untuk mencegah adanya penyakit akibat kerja bisa juga dilakukan dengan menyiapkan sarana dan prasarana yang tepat. Paling tidak ruang kerja yang digunakan sudah memiliki kondisi yang sangat baik.
Sebagai contoh ruang yang digunakan untuk bekerja sudah memiliki ventilasi yang nantinya dipakai untuk sirkulasi udara. Selain itu juga bisa digunakan untuk mencegah terjadinya penularan penyakit dalam suatu ruangan.
Selanjutnya ruangan kerja yang lain juga harus diperlakukan yang sama sesuai dengan standar yang sudah berlaku. Apalagi jika bidang pekerjaan itu memiliki risiko tinggi menyebabkan masalah pada kesehatan.
Sarana dan prasarana ini benar-benar harus mendukung mulai dari toilet yang bersih, pantry, tinggal fasilitas lain yang bisa menunjang kesehatan. Segalanya harus disiapkan dengan sangat matang.
Terakhir dan tidak kalah penting adalah menyediakan sarana prasarana yang berhubungan dengan kesehatan secara langsung. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, salah satunya adalah dengan menyediakan semacam klinik untuk berobat.
Selain itu bisa juga menyiapkan beberapa hal berikut ini:
- Catering makanan sehat
- Pemeriksaan mingguan
- Pemberian suplemen makanan
- Dll.
Pencegahan penyakit akibat kerja harus dilakukan dengan sangat baik karena keselamatan dari pekerja sangatlah penting. Apabila pekerja tidak diberikan wawasan terkait dengan kesehatannya bisa menyebabkan kematian.
Apalagi beberapa sektor pekerjaan memiliki resiko tersendiri menyebabkan gangguan pada seseorang. Itulah kenapa biasanya mereka harus menerapkan protokol kesehatan yang sesuai di area itu dan juga memeriksa kesehatan secara rutin.
Mau bagaimanapun kesehatan juga sesuatu yang sangat penting karena berhubungan langsung dengan K3. Jadi tidak hanya yang berhubungan dengan kecelakaan saja yang ditangani tetapi juga isu kesehatan yang kadang tidak terlihat dengan jelas.