Alat ukur massa jenis sebenarnya sudah dibahas pada mata pelajaran, baik Kimia maupun Fisika. Namun untuk mengingat kembali, tampaknya Anda harus menyimak bacaan dibawah ini yang menjelaskan tentang instrumen atau alat ukur berdasarkan zat yang berbeda, yaitu padat, cair dan gas.
*Kata Kunci : Macam-Macam Alat Ukur Massa Jenis (Padat, Cair, Gas)
Sebelum membahas lebih jauh, Anda harus tahu apa sih sebenarnya yang disebut dengan massa jenis. Secara ilmiah, disebut dengan densitas yang mengacu pada perbandingan antara volume dengan massa dari sebuah zat. Kata lainnya, massa jenis adalah ukuran massa tiap satuan volume.
Keduanya saling berpengaruh satu dengan lainnya. Apabila massa semakin besar, maka satuan volume juga demikian, begitupun sebaliknya. Tidak hanya itu, massa jenis juga bisa mengukur tingkat kepadatan atau kerapatan molekul suatu zat.
Ketiga jenis zat padat baik cair, gas atau padat bisa diukur massa jenisnya. Jika mengikuti standar nasional, maka satuannya adalah kg/m3 . Jika mengikuti satuan CGS maka diukur dalam satuan gram/ m3 .
Langsung saja yuk ini dia macam-macam alat ukur massa jenis dari sifat zat yang berbeda:
1. Alat Ukur Massa Jenis Zat Padat
Terdapat dua alat yang bisa mengukur sejauh mana massa jenis atau tingkat kerapatan dari zat padat. Alat ini digunakan untuk mengukur benda padat baik yang bentuknya teratur maupun tidak teratur.
Gelas Ukur dan Neraca
Anda bisa mengukur massa jenis benda padat menggunakan kombinasi antara gelas ukur dan neraca. Jika ingin menghitung massa benda, maka bisa menggunakan timbangan atau neraca. Sedangkan jika ingin menghitung volume dari benda maka bisa menggunakan gelas ukur.
Cara untuk menggunakan alat ukur massa jenis ini terbilang cukup mudah. Pertama masukkan benda ke dalam gelas ukur yang sudah diisi dengan air sebelumnya.
Volume bisa diketahui dengan menghitung selisih antara jumlah cairan sebelum dengan sesudah benda yang ada di dalam.
Kedua, gunakan rumus pembagian massa benda dengan volume beda. Jika sudah, Anda akan mendapatkan ukuran massa jenis atau tingkat kerapatan.
Neraca atau Timbangan
Jika bentuknya adalah teratur seperti bola, balok atau kubus, maka Anda bisa menggunakan timbangan atau neraca. Setelah menimbang, Anda akan mendapatkan hasil massa benda padat.
Selain itu Anda hanya perlu menghitung menggunakan rumus volume yang sudah diajarkan di sekolah dan disesuaikan dengan bentuk masing-masing benda yang diukur.
Apabila sudah selesai mengetahui volumenya, maka Anda bisa menghitung massa jenis atau densitas menggunakan rumus massa jenis. Bagaimana sampai sini sudah bisa dipahami?
2. Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair
Jika Anda ingin tahu apa saja alat ukur massa jenis untuk zat cair, maka simak beberapa poin di bawah ini:
Hidrometer
Pertama ada hydrometer sebagai alat yang berfungsi untuk mengukur massa jenis zat cair. Bentuknya batang silinder dan terbuat dari kaca.
Pada bagian tengahnya terdapat bola atau pelampung pembobotan yang dilengkapi dengan merkuri atau timah yang membuat alat ini bisa mengapung.
Jika Anda ingin menggunakannya, maka pertama kali yang harus dilakukan adalah mencelupkan hidrometer ke dalam wadah yang sudah terisi zat cair.
Kemudian tekan pipet yang ada di atasnya hingga air yang ada di wadah masuk ke dalam alat. Selesai, Anda bisa melihat berapa massa jenis pada indikator yang terdapat pada pelampung.
Piknometer Air
Alat ukur massa jenis yang kedua untuk zat cair dinamakan Piknometer. Fungsinya untuk mengukur nilai densitas dari suatu fluida. Bentuknya sangat mirip seperti gelas ukur, hanya saja terdapat tutup di atasnya.
Apabila Anda ingin mengetahui massa zat cair, maka bisa menghitung berapa selisih berat piknometer sebelum dan sesudah terisi oleh zat cair. Sedangkan volumenya bisa diketahui melalui berapa banyak cairan yang dituangkan pada wadah piknometer.
Setelah itu, gunakan rumus untuk menghitung massa jenis, ukuran kerapatan dan berapa densitas dari fluida cair yang sudah didapatkan tadi. Bagaimana cukup mudah bukan?
3. Alat Ukur Massa Jenis Zat Gas
Berikut ini adalah beberapa alat yang bisa Anda gunakan untuk mengukur massa jenis dari zat gas:
Gas Density Meter
Gas Density Meter merupakan alat yang bisa Anda gunakan untuk mengukur sejauh mana massa jenis benda secara on time atau langsung. Cara penggunaannya juga cukup mudah, tinggal ditancapkan saja pada bagian tutup dari ruang vakum yang sudah diisi oleh gas.
Nah untuk mengetahui berapa hasil massa jenisnya, Anda bisa langsung melihat apa indikator yang ada di bagian depan gas density meter.
Piknometer Gas
Kalau sebelumnya pada zat cair ada piknometer, maka begitupun dengan zat gas. Alat ini berfungsi untuk mengukur massa jenis fluida dan mengukur kerapatan atau massa jenis zat gas.
Prinsip kerjanya juga sama dengan piknometer untuk mengukur massa jenis zat cair yang sudah dijelaskan di atas. Bagaimana sampai sini bisa dipahami kan?
Bola Kaca
Alat ukur massa jenis untuk zat gas juga bisa diketahui melalui bola kaca atau siring yang sudah diisi dengan gas. Cara penggunaannya adalah siapkan bola kaca yang kosong, kemudian ukur massanya melalui timbangan.
Setelah itu, Anda bisa langsung memasukkan gas ke dalam ruang hampa atau siring yang ada di bola kaca, kemudian timbang dengan neraca. Hitung berapa selisih sebelum dan sesudah bola dimasukkan gas.
Sekarang Anda sudah tidak bingung lagi tentang apa saja alat ukur massa jenis, baik untuk zat padat, cair maupun gas. Praktikkan langkah-langkahnya dengan benar agar mendapatkan hasil perhitungan massa jenis yang akurat.