Ukuran Kloset Duduk – Penggunaan toilet jongkok mulai digantikan dengan kehadiran toilet duduk yang dinilai lebih mewah dan bersih.
Toilet duduk lebih banyak digunakan oleh pengembang belakangan ini. Ternyata ada ukuran kloset duduk dan juga desain standar yang harus Anda pahami.
Daftar Isi
1. Ukuran Kloset Duduk Standar
- Lebar : 70 cm
- Tinggi : 40 cm
- Panjang dudukan elips : 20 x 33 cm
Toilet duduk meskipun berbeda merk, tapi biasanya memiliki dimensi ukuran yang standar khusus di berbagai negara.
Biasanya dimensi ini juga disesuaikan dengan proporsi tubuh masyarakat di negara tersebut.
Toilet duduk di Indonesia pun dibuat dalam beberapa ukuran standar.
Kloset duduk biasanya punya tinggi sekitar 40 cm. Lebar total badan toilet sekitar 70 cm, tapi ada beberapa jenis yang punya dimensi lebih lebar, kemudian bentuk dudukannya elips memanjang berukuran 20 x 33 cm.
2. Ukuran Kloset Duduk Toto
Kloset duduk merk Toto mempunyai beberapa ukuran yang beraneka ragam.
Berikut ukuran kloset duduk merk Toto yang sering digunakan untuk kamar mandi rumah:
cw 637
cw 421
cw 660
Baca juga: Berbagai Desain Kamar Mandi Minimalis dengan Kloset Jongkok
3. Ukuran Kloset Duduk Ina
ina c20
Kloset duduk merk ina c20 memiliki ukuran tinggi 78.5 cm, panjang 68.5 cm dan lebar 36 cm.
4. Ukuran Kloset Duduk American Standard
Pilihan populer kloset duduk american standard yang banyak digunakan diantaranya :
Flexico one-piece toilet
- Ukuran : 40.2 x 77.3 x 63.8 cm
Activa one-piece toilet
- Ukuran : 40.2 x 77.3 x 63.8 cm
Activa one-piece toilet with Razor Smart Washer
- Ukuran : 40.2 x 77.3 x 63.8 cm
Selain model yang disebutkan diatas, masih banyak lagi model dari kloset american standard dengan berbagai fitur.
Untuk review lebih lengkapnya Anda bisa melihat ulasan di webstie resmi dari american standard.
Toilet duduk yang paling standar biasanya berwarna putih pucat. Toilet dilengkapi dengan 2 jenis penutup.
Ada penutup paling atas yang berguna untuk menutup lubang toilet saat tidak digunakan, kemudian di bawahnya ada lapisan untuk duduk.
Saat pengguna ingin buang air kecil, maka kedua jenis penutup harus dibuka.
Namun, jika akan digunakan untuk buang air besar, maka hanya penutup bagian atas saja yang dibuka.
Biasanya untuk menjaga kebersihan, pengguna akan mengelap dudukan toilet dengan tisu bersih.
Langkah Langkah Pemasangan Kloset Duduk
Apakah Anda pernah menemukan desain kamar mandi yang terkesan janggal?
Misalnya kloset yang terlalu dekat dengan pintu. Jika tidak ingin salah konsep, sebaiknya Anda pelajari dulu bagaimana panduan menempatkan kloset duduk di dalam kamar mandi.
1. Posisi Kloset Duduk dalam Kamar Mandi
Kloset duduk akan tersambung dengan jaringan pembuangan di bawah lantai dan juga pipa air.
Jadi, sebaiknya Anda memasang kloset duduk tepat menempel pada dinding kamar mandi yang permanen. Sebab, biasanya jaringan pipa air menempel pada dinding juga.
Kloset duduk sebaiknya dipasang berhadapan dengan pintu masuk kamar mandi.
Namun, berikan jarak agar pintu leluasa dibuka. Jangan sampai posisi kloset mengganjal pintu sampai tidak bisa dibuka/ditutup.
2. Jarak Kloset Duduk Dengan Dinding Samping
Ukuran minimal toilet dengan kloset duduk adalah 80 cm yang dihitung dari permukaan dinding samping.
Jika dikurangi dengan lebar kloset duduk sebesar 20 cm, maka pada bagian kanan dan kirinya minimal harus 20 cm.
3. Jarak Kloset Duduk Bagian Depan-Belakang
Bagian belakang kloset duduk dilengkapi dengan penampung air. Jadi, minimal harus ada jarak dengan tembok belakang sekitar 5 cm.
Sedangkan jarak dengan pintu bagian depan minimal adalah 60 cm. Jika pintu model terbuka ke dalam, maka jarak minimalnya jadi 80 cm.
Cara Menentukan Desain Toilet Ideal
Selain penataan kloset duduk yang sudah dijelaskan diatas, ada beberapa elemen juga yang bisa ditata agar menciptakan toilet yang nyaman. Mari kita simak bersama
1. Letak Jet Washer
Karena budaya orang Indonesia yang sudah sejak dulu membersihkan diri dengan air, maka kloset duduk di negara ini selalu dilengkapi dengan jet washer.
Letak jet washer tidak boleh terlalu jauh dari kloset duduk. Letaknya harus berada di sisi kanan kloset.
Jet washer sebaiknya ditaruh pada jarak 5 – 10 cm. Jarak ini memungkinkan pengguna kloset duduk masih bisa menjangkaunya tanpa beranjak.
Pipa kran air ini sebaiknya diletakkan dengan jarak 50 cm dari permukaan lantai. Gantungan jet washer berjarak sekitar 75 cm dari lantai.
2. Tempat Gulungan Tisu
Tempat gulungan tisu toilet biasanya diletakkan pada sisi kiri pengguna.
Gantungan tisu toilet ini biasanya diletakkan sekitar 10 cm dari tepi kloset.
Tisu sebaiknya digantung dengan ketinggian sekitar 75 cm dan masih dalam jangkauan tangan pengguna kloset.
3. Aliran Air
Agar ruangan toilet tidak tergenang, maka lantai harus dibuat sedikit miring dengan lubang pembuangan air di salah satu sudutnya.
Khusus untuk ruangan toilet duduk, biasanya lubang pembuangan air berada tepat di sebelah toilet.
Lantai ruangan toilet harus dibuat miring sekitar 4%. Pasang lubang pembuangan air yang sudah dilengkapi dengan penyaring.
Jadi, berbagai sampah berukuran besar, seperti tisu, plastik, dan lain sebagainya tidak akan masuk ke saluran pembuangan air.
4. Desain Pintu Kamar Mandi
Toilet sebaiknya menggunakan jenis pintu yang berbahan tahan air, misalnya saja jenis PVC atau aluminium.
Hindari menggunakan jenis pintu yang mudah rusak jika terkena air, misalnya saja dari kayu atau plywood yang harus dilapisi dulu dengan cat kedap air.
Pintu toilet sebaiknya yang berbentuk swing. Penggunaan pintu berbentuk sliding biasanya memang cukup hemat ruang, tapi kelemahannya adalah tidak kedap air dan sulit tertutup rapat.
Pintu swing minimal harus punya bukaan bersih sekitar 65 cm.
Pintu harus punya tinggi minimal 180 cm. Tinggi ini berdasarkan rata-rata tinggi maksimal orang dewasa di Indonesia.
Jika Anda punya anggota keluarga yang tingginya lebih dari 180 cm, maka pertimbangkan untuk memesan pintu custom demi kenyamanan.
5. Ventilasi Udara
Lubang ventilasi udara adalah hal yang sering dilupakan saat mendesain kamar mandi dan toilet.
Karena beranggapan privasi harus dijaga, banyak orang yang menghindari penambahan ventilasi udara pada ruangan ini.
Padahal keberadaan ventilasi penting untuk kamar mandi. Ventilasi udara berfungsi untuk membuat sirkulasi udara di kamar mandi jadi lebih lancar.
Ventilasi ini bisa membuat kamar mandi jadi lebih sehat dan bau pesingnya berkurang.
Tempatkan ventilasi jauh di atas jangkauan orang agar lebih aman. Gunakan ventilasi yang berlubang-lubang kecil tapi banyak.
Desainnya bisa sesuai dengan keinginan Anda. Lubang ventilasi ini biasanya ditempatkan di bagian depan (atas pintu) ataupun dinding belakang toilet.
Ukuran kloset duduk berbagai merk memang seragam. Namun, agar kamar mandi Anda jadi lebih nyaman, Anda harus memperhatikan desainnya sesuai dengan ukuran standar di atas.
Jangan sampai ada 1 atau 2 komponen yang tidak bisa berfungsi dengan baik hanya karena salah tempat.