Fungsi Meteran Gulung: Jenis, Kegunaan, Satuan, Ketelitian

Meteran gulung umumnya digunakan untuk mengukur jarak serta panjang. Dengan menggunakan alat ini, proses pengukuran bisa dilakukan dengan mudah dan cepat. Alat ini membantu mengukur objek tertentu secara akurat.

Pengertian Meteran Gulung

Meteran gulung disebut juga dengan Roll Meter atau juga biasa disebut meteran saku. Bentuknya yang cukup fleksibel sangat mudah dibawa kemana saja. Alat ini berfungsi untuk membuat lingkaran, membuat sudut siku dan mengukur sudut.

Satuan Meteran Gulung

Tingkat ketelitian pada alat ini mencapai 0,54 mm sehingga dapat mengukur panjang serta jarak dengan akurat. Alat ini tersedia dengan panjang yang cukup beragam, mulai dari 5 m hingga 50 m.

Satuan yang digunakan ada pita meteran meliputi cm, inch, m, feet dan mm. Pembagian interval panjang atau jarak umumnya dilakukan pada ukuran 5 mm atau 10 mm.

Fungsi Meteran Gulung

Meteran gulung adalah alat ukur yang berfungsi mengukur panjang sebuah objek, mengukur jarak, mengukur sudut hingga membuat lingarakan. Penggunaan alat ini biasanya diterapkan untuk berbagai kegiatan yang membutuhkan ukuran yang akurat.

Setiap jenis meteran biasanya digunakan pada jenis bidang yang berbeda. Misalnya meteran baja untuk proses konstruksi, sedangkan meteran kain untuk mengukur baju.

Ukuran objek yang sesuai dengan kebutuhan, membuat proses pembentukannya bisa dilakukan dengan mudah.

Jenis Meteran Gulung

Terdapat beberapa jenis meteran gulung yang ada. Jenis tersebut dikategorikan berdasarkan bahan dasar pembuatannya. Simak informasinya di bawah ini.

Meteran Baja

Meteran yang terbuat dari bahan dasar baja ini memiliki banyak kelebihan. Diantaranya adalah memiliki daya tahan yang lebih kuat, tanah air dan tingkat pemuaiannya relatif kecil.

Namun material baja membuat struktur meteran ini cenderung kaku dan tingkat ketelitiannya sedang.

Meteran Baja Aloy

Baja aloy merupakan material yang dihasilkan dari perpaduan nikel dan baja. Hal tersebutlah yang membuat material ini memiliki kualitas yang lebih bagus dibandingkan dengan baja biasa.

Karakteristik baja aloy lebih awet, tidak terpengaruh suhu, pemuaian rendah dan anti karat. Meteran jenis ini memiliki tingkat ketelitian yang paling tinggi dibandingkan dengan yang lainnya.

Meteran Kain

Meteran ini terbuat dari campuran bahan anyaman kawat tembaga dan kain linen. Keunggulan dari meteran ini adalah memiliki bentuk yang lebih fleksibel sehingga lebih mudah diubah menjadi bentuk yang sesuai dengan objek yang akan diukur.

Namun kekurangan dari jenis meteran ini adalah memiliki tingkat keakuratan yang lebih rendah, tingkat pemuaian cukup besar dan relatif mudah rusak.

Cara Membaca Meteran Gulung

Menggunakan meteran gulung tidaklah sulit, hampir mirip dengan menggunakan penggaris. Namun untuk mendapatkan ukuran yang tepat, simak langkah-langkah penggunaannya berikut ini.

  • Pengukuran menggunakan alat ini dimulai dari jarak nol meter yang bisa dilihat tepat pada ujung pita meteran. Ini menjadi titik awal pengukuran.
  • Posisikan ujung pita tepat pada bagian titik awal objek yang mau diukur. Gunakan benda atau mintalah bantuan orang lain untuk menahan posisi tersebut.Jika tidak ditahan, mungkin saja titik awal bisa berubah saat pengukuran dilakukan.
  • Tarik pita secara perlahan hingga menunggu titik akhir objek. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga posisi meteran tetap lurus.
  • Pastikan untuk menempatkan posisi pita dengan benar dan tepat agar ukuran yang didapatkan bisa akurat.
  • Pastikan posisi meteran terlebih dahulu dan jaga agar tetap lurus. Lakukan pengecekan kembali agar pita tepat di posisinya.
  • Posisi pita yang sedikit miring saja bisa memberikan hasil yang berbeda. Untuk itu penting menjaganya agar tetap lurus.
  • Jika sudah, catat hasil pengukuran yang dilakukan. Catat hasil sesuai dengan satuan yang dikehendaki misalnya inch, feet, cm, m atau mm.
  • Kendala utama menggunakan meteran adalah tidak adanya perlengkapan yang bisa memastikan posisi pita membentang dengan lurus.
  • Posisi yang agak miring bisa membuat ukuran menjadi bertambah. Untuk itu, pastikan menjaga posisi pita tetap tegak lurus saat pengukuran dilakukan.

Cara Memilih Meteran Gulung

Banyaknya jenis meteran roll membuat pengguna harus bisa cermat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan. Dengan begitu proses pengukuran bisa berjalan dengan lancar. Sebelum memilih meteran, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai berikut.

Perhatikan Materialnya

Materi kerangka sebuah meteran akan mempengaruhi fungsi dan kinerjanya, untuk itu harus diperhatikan dengan cermat. Kebanyakan meteran yang beredar, terbuat dari kerangka plastik.

Selain ringan, bahan plastik dibandrol dengan harga yang terjangkau. Namun ada juga beberapa material lain seperti karet dan kerangka stainless steel. Setiap material tentu menawarkan karakteristik yang berbeda.

Perhatikan Panjang Pita

Meteran tersedia dalam berbagai ukuran panjang yang memiliki fungsi berbeda. Dengan begitu proses pengukur bisa dilakukan dengan lebih efisien dan mudah. Berikut beberapa pilihan panjang yang tersedia.

  • Pita 1,5 – 5 m, untuknya digunakan untuk mengukur area atau objek yang tidak terlalu besar.
  • Pita 10 – 30 m, biasanya digunakan untuk mengukur lebar jalan atau luas dari sebuah bangunan rumah.
  • Pita 50 – 100 M, digunakan untuk mengukur area yang sangat luas misalnya rumah sakit, perkantoran, apartemen dan lain sebagainya.

Perhatikan Lock Button dan Stop Button

Umumnya, meteran bisa menggulung dengan sendirinya ketika sudah selesai digunakan. Agar bisa lebih nyaman saat melakukan pengukuran, pilihlah meteran yang dilengkapi dengan lock button dan stop button.

Stop button, memiliki fungsi untuk menghentikan pita meteran secara sementara dan ketika tombol dilepas akan menggulung secara otomatis.

Lock button, untuk mengunci posisi pita sesuai dengan keinginan.

Saat menggunakan meteran gulung, diperlukan penaksiran yang tepat agar hasil yang diberikan bisa sesuai. Awalnya mungkin akan terasa sedikit sulit, namun seiring pengalaman hal tersebut akan terasa mudah.

Leave a Comment